Kamis, 28 Januari 2016

Ganti Oli da Filter Oli

Ganti Oli Jangan Lupa Ganti Filter Oli Juga – Mengganti oli secara berkala merupakan suatu ritual wajib yang harus dilaksanakan. Mengganti oli di sepeda motor biasanya dilaksanakan saat sudah mencapai jarak 2000km atau maksimal 3000km. Untuk mobil bisa antara 3000km atau maksimal 5000km. Namun, mengingat jalanan ibukota yang macetnya tidak karuan, maka oli akan lebih keras bekinerja dengan semakin kuat. Alhasil, masa pakai oli pun yang semestinya mengganti tiap 3000km harus dipercepat sesuai dengan kondisi jalan stop and go

Ada beberapa bagian yang dikatakan cukup penting ketika kendaraan harus mengganti oli. Bagian itu adalah filter oli atau saringan oli. Benda yang kecil ini memiliki peranan yang cukup vital untuk menyaring kotoran yang ada di dalam oli. Oli yang melumasi mesin akan tercampur dengan berbagai kotoran. Nah, filter oli berfungsi dalam menyaring kotoran tersebut membersihkan oli yang akan melumasi bagian-bagian dalam mesin kendaraan Anda. Mengganti filter oli pun perlu dilakukan, paling tidak setiap 2 atau 3 kali mengganti oli, maka filter oli pun sebaiknya ikut diganti. 

Demikian informasi tentang pentingnya mengganti filter oli kendaraan Anda. Semakin Anda teliti dan telaten merawat kendaraan Anda, maka semakin sehat dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama pula. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk Anda dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Senin, 25 Januari 2016

Ijazah Ditahan Perusahaan

Ingin Kerja Tapi Ijazah Ditahan? – Sebenarnya ini sudah menjadi masalah klasik yang dialami oleh beberapa orang yang ingin mencari kerja. Alih-alih sudah mendapatkan pekerjaan, malah dengan berat hati merelakan ijazahnya ditahan. Mendapatkan pekerjaan memang menjadi idaman bagi para orang yang belum mendapatkan pekerjaan. Namun, perlu diperhatikan pula bahwa dalam mendapatkan pekerjaan harap diperhatikan tata cara dan syarat bekerja di tempat Anda melamar. 

Banyak perusahaan yang menjanjikan gaji besar hingga sekian juta. Tawaran tersebut tentu membuat orang tergiur. Di tengah kesulitan ekonomi masyarakat, gaji yang besar memang tidak dipungkiri menjadi sebuah alasan yang realistis. Namun, jika imbalan yang besar juga ditentukan oleh keputusan yang besar apakah patut? Sebuah perusahaan besar tidak akan melepas karyawan yang dikiranya memiliki potensi yang kuat memajukan perusahaan, tentu akan dipertahankan agar tidak bisa ke mana-mana. Salah satu cara yang ditempuh ialah dengan menahan ijazah si karyawan baru. Sungguh menjadi sebuah dilema memang. Gaji yang besar namun diikuti dengan dilema yang besar pula. Perjuangan mati-matian untuk mendapatkan ijazah harus dititipkan ke orang lain. Jadi, sekarang ini bukan hanya ijazah saja yang dititipkan, namun ternyata ijazah juga. 

Menyikapi hal tersebut memang semuanya dikembalikan kepada Anda. Anda harus percaya bahwa setiap pekerjaan itu mengandung resikonya masing-masing. Tidak ada pekerjaan di dunia ini yang tidak mengandung resiko. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Kamis, 21 Januari 2016

Pembiasan Rasa Kepedulian

Pembiasan dari Sebuah Kepedulian – Bagi sebagian orang tentu rasa peduli sesama menjadi sebuah keharusan yang mutlak dimiliki. Namun, disadari atau tidak, seiring dengan perkembangan zaman yang telah maju dengan teknologi yang tidak dapat dibendung, membuat rasa peduli itu seakan hanya menjadi sebuah rasa yang ada tetapi keras layaknya batu. Memikirkan sebuah rasa peduli yang ada di dalam hati tidak dapat dinalar melalui logika. Sejatinya, rasa peduli itu hanya dimiliki oleh jiwa yang tenang dan fokus pada perbuatan yang baik. Mungkin cerita ini akan membuka rasa peduli kita semua yang secara tidak sadar mulai rapuh oleh keegoisan dan ketakutan yang tidak mendasar. 

Cerita ini bersumber dari teman saya, bisa kita sebut dengan nama Dul (nama asli saya samarkan). Dul merupakan seorang lulusan baru di sebuah universitas yang ada di Jakarta. Ia saat ini menjadi guru di sebuah sekolah di Bekasi. Sore itu, setelah ia pulang mengajar ia melihat sebuah kecelakaan tragis. Sebuah sepeda motor yang saling bertabrakan. Bukan tabrakan biasa, entah bagaimana kejadian itu, jelasnya sepeda motor tersebut berlari dengan kecepatan tinggi dan menabrak sepeda motor lainnya. Seketika, kedua pengendara itu tabrakan. Pengendara di motor pertama tidak terluka parah, namun pengendara di motor kedua terluka parah. Wajahnya bercucuran darah. Kakinya pun tidak bisa dipakai untuk berjalan. 

Mungkin sudah menjadi adat bagi orang-orang yang kurang rasa pedulinya. Dul heran. Iya, Dul merasa heran dengan orang-orang yang melihat kejadian itu. Hanya menatap diam. Bahasa Belandanya “bengong”, atau mungkin bahasa Koreanya “ndlongop”. Seakan-akan tidak terjadi apa-apa. Dul, berinisiatif mengantarkan pengendara itu ke klinik, kemudian menelpon orang tuanya. Keheranan Dul belum berakhir sampai di sini. Setelah kembali dari klinik, Dul ditanyai oleh beberapa orang apakah Dul anggota keluarga dari si pengendara tersebut?. Dul menjawab, “Tidak, saya Cuma kasihan sama orang itu.” Ya, jawaban yang sangat simpel dan membutuhkan konsentrasi tinggi. Simpel namun butuh konsentrasi? Ya tentu. Dul telah berhasil mengalahkan ego dan ambisi dalam pikirannya dengan hati yang tulus. Seseorang tidak mungkin bisa meredam ego dan ambisinya jika tidak memiliki konsentrasi yang kuat untuk mengendalikannya. 

Cerita tentang Dul menjadi sebuah gambaran untuk saya (semoga juga untuk para pembaca blog ini) betapa pentingnya rasa peduli antarsesama. Banyak yang menggembar-gemborkan pentingnya peduli ini itu. Dul, sudah membuktikan bahwa kepedulian itu tidak bisa ditunjukkan dengan sebuah pemahaman. Kepedulian hanya bisa dilakukan dengan tindakan. Semoga saja masih banyak Dul Dul yang lain di Indonesia.
Terima kasih telah meluangkan waktu untuk mengunjungi blog ini dan terima kasih.

Senin, 18 Januari 2016

Tune Up Motor Itu Penting

Jangan Cuma Ganti Oli, Tune Up Sekalian – Mungkin kebiasaan ini menjadi sebuah kebiasaan yang dianggap sepele bagi para pemilik kendaraan. Oli diklaim sebagai salah satu komponen kendaraan yang memegang peranan vital. Oleh karenanya, mengganti oli sepeda motor menjadi sebuah kewajiban yang harus ditaati. Paling tidak, jika oli motor diganti tiap 3000km, sebelum jarak maksimal tentu harus sudah diganti. Memang bukan tanpa alasan, oli akan tetap prima melumasi mesin Anda. Tapi, biasanya ada yang terlupa selain sekadar mengganti oli, apa itu? 

Tune Up jawabannya. Tune Up dalam bahasa Indonesia mungkin dapat dipahami sebagai servis ringan untuk mengembalikan performa kendaraan Anda. Tune Up bisa dilakukan untuk membersihkan segala macam kotoran yang ada di karburator, injeksi, filter udara, dan bagian lain yang bisa saja menempel dan semakin tebal. Memang tidak terasa jika kendaraan dipakai terus menerus, namun lama kelamaan kendaraan yang dibiarkan tanpa adanya Tune Up rutin akan mengalami kendala dan tidak nyaman untuk dipakai. 

Nah, mulai sekarang Anda harus rajin dan rutin melakukan Tune Up dibengkel langganan Anda. Jika Anda mengganti oli kendaraan, sekalian saja melakukan Tune Up. Dijamin kendaraan Anda akan kembali enak dan tetap terjaga kenyamanannya. Demikian informasi yang dapat diberikan oleh Kerakatob. Semoga tulisan ini bermanfaat dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Kamis, 14 Januari 2016

Meningkatkan Konsentrasi Bekerja

Meningkatkan Konsentrasi dalam Bekerja – Seseorang bekerja pada umumnya berkisar antara 7 sampai dengan 8 jam per harinya. Tentu hal tersebut memerlukan konsentrasi tinggi dan tetap stabil agar tidak mengganggu produktivitas pekerjaan yang dilakukan. Biasanya, konsentrasi dan stamina seseorang sudah terkuras sedikit sebelum tiba di tempat bekerjanya dikarenakan macet. Hal ini sedikit banyak akan memengaruhi mental dan emosi seseorang. Lantas bagaimana cara meningkatkan dan mempertahankan konsentrasi diri dalam pekerjaan? Berikut tips sederhananya. 

1. Minum teh atau kopi
Sebelum masuk dalam kewajiban pekerjaan Anda, sebaiknya Anda bisa meluangkan waktu paling tidak 10 menit untuk sekadar meminum teh dan kopi. Ini akan membangkitkan mood dan menghilangkan rasa letih yang Anda rasakan.
2. Berolahraga ringan
Tidak harus memakai baju olahraga. Dalam ruangan kerja pun Anda bisa melakukan peregangan otot-otot tubuh Anda. Luangkan paling tidak 10 menit itu pun sudah cukup merelaksasi otot dan pikiran Anda.
3. Mendengarkan musik
Anda bisa menyetel musik dan mendengarkan lagu yang Anda suka selama 10 menit untuk menenangkan emosi dan menstabilkan konsentrasi Anda. 

Salah satu dari tips tersebut dapat Anda terapkan. Namun, kunci meningkatkan konsentrasi dalam bekerja yang paling utama ialah datang lebih awal. Mengapa? Jika Anda datang lebih awal, maka Anda memiliki waktu luang yang cukup untuk melakukan tips tersebut. Demikian tulisan singkat ini semoga bermanfaat untuk Anda dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Senin, 11 Januari 2016

Meninggal di Hari Selasa atau Sabtu

Meninggal di Hari Selasa atau Sabtu Membawa Teman – Kabar duka dari lingkungan tempat tinggalku sempat terdengar pagi ini saat Aku menuliskan tulisan ini. Seorang ibu meninggal dunia karena sakit di hari Selasa. Entah kenapa pemikiranku meyakini bahwa hari Selasa dan hari Sabtu itu pasti akan membawa teman untuk perjalanan ke akhirat. Hal ini bukan tanpa alasan, coba Anda pikirkan, semua hari dalam satu minggu tentu memiliki kaitannya dengan kata “Pasar”. Pasar Minggu, Pasar Senen, Pasar Rebo, Pasar Kemis, Pasar Jumat. Lantas di mana letak Pasar Selasa dan Pasar Sabtu? 

Misteri tentang Pasar Selasa dan Pasar Sabtu inilah yang mungkin menyebabkan orang dahulu enggan melekatkan kata “Pasar” pada dua hari tersebut. Saya pernah bertanya dengan seorang supranaturalis, beliau mengatakan bahwa semua hari bagi umat Islam baik. Terlebih hari Jumat. Namun, ketika seseorang meninggal di hari Selasa dan Sabtu tersebut mengajak temannya untuk menemani ke akhirat merupakan suatu syarat untuk masuk surga. Dalam kitab agama apa pun tentu dalil ini tidak akan ditemukan. Entah bagi masyarakat Jawa khususnya yang masih percaya akan hal ini. 

Biasanya, orang yang meninggal di hari Selasa atau Sabtu akan mengajak temannya untuk menemaninya. Bisa dalam hitungan hari atau hitungan minggu. Pernahkah Anda atau di lingkungan tempat tinggal Anda merasakan hal demikian? Pada hakikatnya, semua kematian itu sudah digariskan oleh Allah SWT. Tempat, waktu, dan sebabnya sudah akan menjemput tiap-tiap manusia. Semoga tulisan ini bermanfaat dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Kamis, 07 Januari 2016

Pilih Sekring yang Tepat

Pilih Sekring yang Tepat untuk Motor Anda – Motor merupakan kendaraan yang menjadi suatu kebutuhan cukup penting bagi orang-orang dengan mobilitas tinggi. Maka, tidaklah heran jika kenyamanan motor menjadi satu hal penting bagi yang memilikinya. Lantas, bagaimana jika motor yang menjadi kendaraan andalan Anda mengalami gangguan? Tentunya pusing bukan kepalang. Oleh karenanya, penting bagi Anda untuk melakukan pengecekan rutin komponen-komponen kendaraan Anda. 

Salah satu komponen kelistrikan motor yang penting ialah sekring. Sekring bertugas untuk memutus hubungan arus pendek yang terjadi di dalam kendaraan agar tidak mudah terbakar. Benda ini memang kecil bentuknya, tapi fungsinya sangat besar. Ibaratnya, sekring merupakan penjaga keamanan si pengendara motor ketika berkendara. Bisa dibayangkan jika sekring kendaraan Anda putus, lantas timbul arus pendek, maka seketika itu juga motor Anda akan terbakar plus penunggannya. Pemilihan sekring haruslah tepat. Sekring tersedia untuk motor antara 10A (ampere) sampai dengan 20A (ampere). Anda harus bisa menentukan dan memperkirakan berapa ampere untuk motor Anda. Biasanya, kalau motor sport rata-rata memilih 20A. Nah, jika motor bebek dan matic tentu dibawahnya, bukan? 

Tulisan ini merupakan pengalaman pribadi yang dialami oleh penulis. Memilih sekring untuk motor tentu harus mempertimbangkan ampere yang dibutuhkan bagi motor Anda. Jika ampere kurang sesuai dengan beban kelistrikan motor, akan menyebabkan sekring gampang putus. Semoga tulisan ini bermanfaat dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.

Senin, 04 Januari 2016

Motor Injeksi Jangan Lupa Servis Injeksi

Motor Injeksi Jangan Lupa Servis Injeksi – Biasanya, ketika motor dengan mesin injeksi tentu akan lebih mudah perawatannya dibanding dengan motor lawas bermesin karburator. Apakah benar demikian? Motor injeksi memang lebih mudah di sisi perawatan rutinnya. Tetapi perawatan yang mudah demikian itu jangan disepelekan. Bisa- bisa karena menyepelekan perawatan mesin injeksi, malah jadi bumerang yang bisa menguras dompet Anda. Tulisan ini berdasarkan pengalaman yang telah saya rasakan dalam dua tahun menggunakan mesin motor injeksi. 

Motor injeksi yang saya miliki tergolong motor sport. Sudah berjalan dua tahun motor yang selalu menemani aktivitas kuliah hingga saya bekerja ini mengalami permasalahan. Mulai dari accu yang soak, hingga coil yang terbakar karena pemasangan kunci rahasia. Pada akhirnya saya menyimpulkan bahwa sebaiknya motor injeksi jangan diberi penambahan yang aneh-aneh dan tidak masuk akal. Kalau pun ingin menambah sesuatu, harus diperhitungkan matematis kelistrikan dan kekuatan dari mesin tersebut. Selain itu, perawatan injector juga jangan dilupakan. Boleh-boleh saja melakukan servis biasa seperti pada umumnya, namun jangan dilupakan servis injeksi. Ini dikarenakan dengan menggunakan servis injeksi (pakai komputer dan lainnya), kerusakan atau masalah pada motor akan bisa terdeteksi dengan baik. 

Mungkin tulisan pengalaman saya ini hanya bisa menambah sedikit informasi bagi Anda yang memiliki motor injeksi. Bagi Anda yang sering dan cinta menggunakan kendaraan Anda untuk mobilitas, terlebih menggunakan mesin injeksi, jangan lupa untuk servis injeksi paling tidak tiap 10.000km, atau satu tahun sekali. Demikian informasi yang dapat saya tuliskan, semoga bermanfaat dan terima kasih telah mengunjungi blog ini.
- See more at: http://www.tutorial89.com/2014/08/cara-mudah-membuat-tombol-share-di.html#sthash.r4zgr2Dy.dpuf